Zirkonia Stabil Magnesia vs. Zirkonia Stabil Lainnya: Perbedaan Utama

Bantalan Keramik - Tinjauan tentang Berbagai Jenis dan Kelas Bahan Zirkonia Stabil

Zirkonia adalah bahan yang sangat keras dan menjadikannya berguna - implan gigi, aplikasi suhu tinggi. Namun tidak semua zirkonia itu sama. Ada berbagai jenis zirkonia dan setiap jenis distabilkan dengan zat tertentu sehingga semuanya menunjukkan sifat yang agak unik. Itu akan menjadi topik yang lebih luas tentang zirkonia yang distabilkan magnesia vs. lainnya zirkonia yang stabil dalam segmen ikhtisar diskusi ini. 

Apa yang Membuat Zirkonia Stabil Magnesia Terbaik? 

Zirkonia yang distabilkan Magnesia diakui memiliki kekuatan dan ketangguhan tertinggi dari semua bahan keramik. Salah satu alasan utama mengapa bola zirkonia digunakan dalam pengujian adalah karena bola tersebut tahan terhadap suhu tinggi dan guncangan termal, sehingga menjadikannya ideal ketika ketahanan panas ikut berperan. Lebih-lebih lagi, magnesia menstabilkan zirkonia memiliki kecenderungan unik untuk tidak retak atau terkelupas, hal ini sangat penting misalnya pada aplikasi implan gigi. 

Zirkonia Stabil Magnesia vs Zirkonoksida Stabil Yttria

Bentuk zirkonia lain yang mungkin Anda temui adalah Yttria stableized zirconium oxide (YSZ) yang bekerja dengan baik dalam sel bahan bakar dan sensor oksigen. Dimana YSZ merupakan material yang kuat, namun tidak memiliki kekuatan super tangguh seperti magnesia yang distabilkan zirkonia. Zirkonium ini juga lebih rapuh dibandingkan zirkonium yang distabilkan magnesia, sehingga rentan retak dan terkelupas. Namun, YSZ memiliki beberapa keunggulan dibandingkan zirkonia yang distabilkan magnesia karena lebih konduktif sehingga menjadikannya pilihan yang lebih baik untuk aplikasi elektronik. Dengan tambahan fitur ketahanan terhadap korosi, YSZ adalah salah satu material terbaik untuk digunakan dalam kondisi kimia yang keras. 

Manfaat Menggunakan Magnesia Stabilized Zirconia dalam proses Suhu Tinggi

Salah satu karakteristik penting yang memberikan potensi signifikan zirkonia stabil magnesia untuk penggunaan suhu tinggi adalah kekuatannya dalam kondisi kejutan termal. Kegagalan Material dan Guncangan Termal: Hal ini terjadi ketika material panas terkena lingkungan dingin atau sebaliknya. Hal ini menjadikan zirkonia yang distabilkan magnesia sebagai bahan yang ideal untuk digunakan dalam aplikasi seperti lapisan tungku atau tabung pelindung termokopel di mana ekspansi dan kontraksi termal pada suhu tinggi menjadi perhatian serius. Meskipun demikian, magnesium-zirkonium oksida juga memiliki titik leleh yang sangat tinggi dan tidak akan meleleh atau terurai kecuali jika dibentuk pada suhu yang hampir paling tinggi. 

Mengapa Magnesia Stabilized Zirconia adalah Bahan Terbaik untuk Implan Gigi Anda? 

Sebagai bahan implan, zirkonia yang distabilkan sebagian magnesia muncul sebagai pilihan terbaik karena berbagai alasan. Pertama, biokompatibel artinya tidak berbahaya bagi tubuh manusia dan tidak menimbulkan reaksi alergi. Lebih lanjut, zirkonia yang distabilkan magnesia juga sangat kuat dan mampu bertahan dari tekanan yang biasanya dikaitkan dengan mengunyah atau menggigit tanpa mengalami retak atau patah. Baja tahan karat ini tahan terhadap korosi sehingga cocok untuk lingkungan rongga mulut yang lembab dan asam. Terakhir, sifat pewarna gigi dari zirkonia yang distabilkan magnesia dapat dibuat menjadi restorasi kontur penuh yang tampak alami dan menyatu dengan baik dengan gigi yang berdekatan. 

Pandangan Mendalam tentang Zirkonia Stabil Magnesia vs Komposit Zirkonia Lainnya

Pada akhirnya, zirkonia yang distabilkan magnesia dicari di berbagai aplikasi luas karena kekuatan dan ketangguhannya yang kuat selain ketahanan guncangan termal yang tinggi. Sementara YSZ memiliki beberapa keunggulan dalam hal konduktivitas dan ketahanan korosi, zirkonia terstabilkan magnesia memiliki kekuatan dan ketangguhan yang lebih besar. Saat mempertimbangkan dunia implan gigi, zirkonia yang distabilkan magnesia telah menjadi pilihan material utama karena biokompatibilitas, daya tahan, dan estetikanya. Pada akhirnya, pemilihan jenis zirkonia dapat dilakukan sepenuhnya berdasarkan kebutuhan berdasarkan masa pakai yang lama meskipun Zr yang distabilkan magnesia sedang berlomba untuk bersaing.